AKHLAK – AKHLAK TERPUJI
Akhlak
terpuji secara
bahasa : budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabiat. Secara istilah akhlak adalah suatu sikap yang mendalam dan telah
berurat berakar dalam jiwa seseorang sehingga dapat menimbulkan
perbuatan-perbuatan spontanitas tanpa dipikir-pikir lagi
- Ikhlas berarti memurnikan niat hanya semata-mata mencari ridha Allah SWT, atau semata-mata menaati perintah-Nya. Orang yang beramal secara ikhlas disebut mukhlis. Niat yang ikhlas merupakan syarat amalan baik akan diterima Allah SWT.
- Kata tawakal diambil dari bahasa Arab dari kata : “tawakkala-yatawakkalu-tawakulan” yang berarti “berserah diri atau mewakilkan.” Menurut Hamdun Al Qashar, tawakal adalah berpegang teguh kepada Allah SWT. Jadi disimpulkan bahwa tawakal berarti menyerahkan diri dari segala urusannya hanya kepada Allah SWT
- Secara bahasa, kata ikhtiar berasal dari bahasa Arab (الاختيار ) yang berarti memilih. Secara istilah Ikhtiar berarti melakukan suatu kegiatan atau usaha dengan maksud untuk memperoleh suatu hasil yang dikehendaki.
- Sabar berasal dari bahasa Arab dari kata : صَبَرَ – يَصْبِرُ - صَبْرًا yang berarti “tabah hati” Menurut Imam al-Ghazali sabar dibagi menjadi tiga, yaitu :Sabar dalam ketaatan, yaitu sabar untuk mengerjakan ketaatan dan perintah Allah, Sabar dari maksiat, yaitu sabar untuk meninggalkan perbuatan maksiat. Sabar saat menghadapi musibah, yaitu sabar atas berbagai ketentuan dan takdir yang telah ditetapkan oleh Allah SWT.
- Kata "sukur" berasal dari kata شَكَرَ – يَشْكُرُ – شُكْرًا yang berarti: “bersukur atau berterima kasih” Menurut istilah, bersukur : berterima kasih kepada Alah SWT atas karunia yang dianugerahkan kepada dirinya. Cara bersukur menurut Islam : memanfaatkan karunia tersebut sesuai dengan petunjuk agama
- Qonaah berasal dari bahasa arab (قَناَعَةْ ) yang berarti merasa cukup apa yang dibagikan kepadanya. Qana’ah berarti rela menerima kenyataan hidup yang dialami, tidak berkeluh kesah
- Taat artinya patuh, senantiasa melaksanakan segala perintah dan meninggalkan segala laranganya.Taat Kepada Allah dan Rasulullah SAW adalah senantiasa melaksanakan segala perintah Allah dan Rasulullah dan meninggalkan segala laranganya. Perintah Rasulullah pasti benar, karena Rasulullah adalah manusia pilihan Allah yang terpelihara (ma’shum) dari perbuatan dosa dan diberi tugas menyampaikan ajaran-ajaran Allah.
- Khauf berarti takut, Islam mendidik umatnya agar memiliki sifat khauf, yakni takut akan murka Allah SWT.
- Taubat menurut bahasa berarti kembali, menyesali perbuatan dosa yang telah dilakukan. Sedangkan arti menurut istilah tobat berarti berhenti dari perbuatan dosa yang telah dilakukan, kemudian kembali ke jalan yang benar.
- Khusnudzan menurut bahasa: berasal dari kata “khusnun” artinya “baik” dan “Dzan” artinya “prasangka atau praduga” yang berarti “praduga baik”. Khusnudhan Istilah: Berprasangka baik terhadap apa yang telah dimiliki dan dilakukan orang lain .
- Tawadhu berasal dari kata “wadha’a” yang artinya merendahkan. Dari kamus bahasa Indonesia yang artinya rendah hati. Sikap dan perbuatan manusia yang menunjukkan kerendahan hati, tidak sombong atau tinggi hati, dan tidak mudah tersinggung.
- Tasamuh : Toleransi, Tenggang rasa, Saling menghormati dan menghargai, Murah hati. Sikap saling menghormati atau menghargai sesama manusia baik dalam bertetangga maupun dalam ber-agama.
- Ta’awun: Saling membantu, Saling menolong, sikap atau perilaku seseorang untuk saling membantu antara satu dengan yang lain dalam menjalani hidupnya.
- Ilmu, kata berilmu berasal dari bahasa Arab علم yang berarti pengetahuan, kepandaian tentang sesuatu. Lawan kata ilmu ialah jahl (جهل )yang berarti kebodohan, ketidak tahuan. Seseorang dikatakan berilmu apabila memiliki Kemampuan dalam bidang tertentu, misal memiliki kemampuan tentang menggambar.
- Pengertian Kerja keras berarti bersungguh-sungguh, bersemangat tinggi dalam mengerjakan sesuatu. Tekun dan ulet dalam mengahadapi kendala dan kesulitan.
- Pengertian Kreatif berarti banyak akal atau memiliki daya cipta.
- Produktif berarti banyak mendatangkan hasil atau menghasilkan sesuatu. Sedangkan
- Inovatif berarti bersifat pembaruan atau penuh dengan pembaharuan. Sifat-sifat tersebut termasuk akhlakul karimah yang sangat perlu untuk dimiliki oleh setiap muslim yang selalu menginginkan kemajuan.
- Kata ta’aruf berasal dari bahasa Arab yang berarti saling mengenal, saling mengetahui.
- Kata tafahum juga berasal dari bahasa Arab yang berarti salingmemahami, saling mengetahui secara mendalam kondisi orang lain.
- Kata ta’awun berasal dari bahasa Arab : ta’aawana – yata’aawanu – ta’aawanan yang berarti saling menolong.
- Kata tasamuh berasal dari bahasa Arab : tasaamaha – yatasaamahu – tasaamahan yang berarti sama-sama berlaku baik, saling berbuat baik (toleran dan tenggang rasa).
- Jujur berarti lurus hati dan tidak curang. Seseorang dikatakan jujur apabila berbuat sebagaimana mestinya dan tidak curang.
- Adil berarti tidak berat sebelah dan tidak sewenang-wenang. Jujur dan adil adalah dua sifat yang hampir sama pengertiannya. Pada dasarnya orang yang jujur juga memiliki sifat adil, begitu pula sebaliknya.
- Pengertian Amanah dan menepati janji 1) sesuatu yang dipercayakan (dititipkan) pada orang lain; 2) pesan, perintah dari atasan; 3)kepercayaan (boleh atau dapat dipercaya).
AKHLAK – AKHLAK TERCELA
1.
Kata
ria berasal dari bahasa Arab ا لر يا ء yang berarti memperlihatkan atau pamer, yaitu memperlihatkan
sesuatu kepada orang lain, baik barang maupun perbuatan baik yang dilakukan,
dengan maksud agar orang lain dapat melihatnya dan akhirnya memujinya.
-
Kata lain yang mempunyai arti serupa dengan ria
ialah sum’ah. Kata sum’ah berasal dari bahasa Arab ا
لسمعة atauسمعة yang berarti kemasyhuran nama, baik sebutannya.
Sum’ah adalah sifat suka
menceritakan amal perbuatan agar didengar orang dengan maksud untuk mendapat simpati atau pujian.
2.
Secara bahasa, kata nifak (نفا ق ) berarti pura-pura pada agamanya. Kata nifak berasal dari bahasa Arab nafaqun
terambil dari kata nafaqa yang artinya terowongan.
-
Secara istilah , berarti sikap yang tidak menentu,
tidak sesuai antara ucapan dan perbuatannya.
-
Orang yang
memiliki sifat nifak disebut munafik, yaitu orang yang berpura-pura atau
ingkar; apa yang diucapkannya tidak sesuai dengan yang ada di dalam hati dan
tindakannya. Misalnya, lisannya mengaku beriman tetapi dalam hati dan
tindakannya ingkar atau kafir.
3.
Kata ananiah berasal dari
bahasa Arab ( أَنَا ) yang berarti “Aku”
Ananiah berarti
sebangsa aku atau sikat keakuan.
-
Secara istilah, Ananiah berarti
sikap keakuan atau sikap mementingkan diri sendiri, kurang memperhatikan orang
lain.
4.
Putus asa berarti putus harapan,
tidak ada harapan lagi bahwa cita-citanya akan tercapai
5.
Gadab berasal dari bahasa Arab غَضِبَ- يَغْضَبُ – غَضَباyang berarti “marah” , merasa (perasaan) tidak senang dan panas (karena
dihina, diperlakukan kurang baik) dan sebagainya.
-
Perasaan
marah karena dihina, diperlakukan tidak adil sehingga menjadi sangat
menjengkelkan dan menyakitkan hati.
6.
Tamak diambil dari bahasa Arab yang berarti :
mengharapkan.
-
Secara istilah tamak berarti
terlampau besar nafsunya terhadap keduniaan, tidak memikirkan orang lain dan
hanya keuntungan diri sendiri.
7.
Kata takabur berasal dari bahasa
Arab yang berarti “sombong” merasa dirinya paling benar dan paling hebat.
-
Takabur adalah sikap yang tercela
baik dalam pandangan Allah maupun sesama manusia. Takabur atau sombong pada
hakekatnya adalah melihat diri sendiri lebih tinggi daripada orang lain dalam
sifat-sifat kesempurnaan.
8.
Hasad
berasal dari bahasa Arab “Hasada”
artinya iri atau dengki.
-
sikap atau perilaku seseorang
yang menunjukkan ketidak senangan atas nikmat dan karunia yang ada pada orang
lain.
9.
Dendam : Keinginan keras untuk membalas.
-
keinginan yang keras dari seseorang atau kelompok
untuk membalas sakit hatinya
kepada orang yang telah menyakiti
10.
Ghibah berasal dari Bahasa Arab (غيبة) artinya mengunjing/membicarakan aib orang lain dengan tujuan mencemarkan nama baik atau menjatuhkan harga diri orang yang di ghibah.
11.
Fitnah: perkataan bohong dengan tujuan
menjelekkan orang lain.
-
perkataan
bohong tanpa dasar kebenaran yang disebarkan dengan maksud menjelekkan atau
menjatuhkan orang yang difitnah
12. Namimah adalah Mengadu domba : memindahkan ucapan seseorang ke orang lain dengan maksud untuk merusak
hubungan keduanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar